0859 3384 3322

10 Jurusan Dengan Tingkat Pengangguran Yang Tinggi

$rows[judul]

Berikut adalah 10 jurusan dengan tingkat pengangguran yang cenderung lebih tinggi berdasarkan data yang sering dilaporkan di berbagai survei ketenagakerjaan. Namun, perlu dicatat bahwa tingkat pengangguran dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti lokasi, ekonomi, dan pengalaman kerja. Beberapa jurusan dengan tingkat pengangguran yang relatif tinggi di Indonesia antara lain:

1. Sastra (Bahasa dan Sastra) 

 - Meskipun banyak mahasiswa yang tertarik, lulusan jurusan ini sering kesulitan mencari pekerjaan yang sesuai dengan bidang studi mereka.

2. Ilmu Sosial dan Politik

 - Lulusan jurusan ini bisa bekerja di banyak bidang, namun sering kali tidak langsung mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keahlian mereka, terutama di sektor pemerintahan atau organisasi sosial yang terbatas.

3. Ilmu Komunikasi

 - Meskipun banyak peluang di media dan PR, pasar tenaga kerja di bidang ini cukup kompetitif, dan seringkali lulusan tidak mendapatkan posisi yang sesuai dengan bidang studi mereka.

4. Seni dan Desain

 - Jurusan ini sering kali menghadapi kesulitan dalam mendapatkan pekerjaan tetap yang sesuai dengan minat mereka, meskipun ada peluang di industri kreatif.

5. Teologi/Ilmu Agama

 - Meskipun jurusan ini memiliki peluang di sektor pendidikan atau lembaga keagamaan, tingkat penganggurannya bisa tinggi karena terbatasnya lapangan kerja khusus untuk profesi ini.

6. Psikologi

 - Lulusan psikologi menghadapi persaingan ketat untuk mendapatkan posisi yang relevan, terutama di sektor yang membutuhkan lisensi atau pelatihan tambahan.

7. Kehutanan

- Banyak lulusan kehutanan kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan spesialisasi mereka, meskipun beberapa bisa bekerja di perusahaan terkait atau lembaga konservasi.

8. Pendidikan (di luar Pendidikan Guru

- Lulusan pendidikan seringkali kesulitan mencari pekerjaan di luar sektor pendidikan, terutama jika tidak memiliki pengalaman atau sertifikasi yang spesifik.

9. Perikanan

- Jurusan ini memiliki pasar yang terbatas, dan banyak lulusan yang tidak mendapatkan pekerjaan di bidang yang sesuai dengan latar belakang pendidikan mereka.

10. Ilmu Kesehatan (beberapa subspesialisasi)

 - Beberapa jurusan dalam ilmu kesehatan seperti fisioterapi, farmasi, atau kesehatan masyarakat mungkin menghadapi tingkat pengangguran yang lebih tinggi jika mereka tidak mendapatkan sertifikasi atau pengalaman kerja yang relevan.1

Tingkat pengangguran ini bisa dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk kebutuhan pasar, kualitas pendidikan, dan kemampuan individu untuk menyesuaikan diri dengan perubahan tren industri.

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)