0859 3384 3322

Bimtek Penyusunan Proposal Penelitian : Menjawab Tantangan Penelitian Kualitas Tinggi

$rows[judul]

Makassar, 14 Oktober 2025. sebanyak empat orang Dosen Universitas Kurnia Jaya Persada Palopo mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Proposal Penelitian Pemula yang diselenggarakan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) wilayah 9 hal ini merupakan inisiatif yang sangat krusial dan patut diapresiasi dalam upaya meningkatkan mutu akademik dan kinerja penelitian di lingkungan Perguruan Tinggi Swasta (PTS), khususnya bagi dosen pemula.

Kegiatan yang berlangsung secara intensif dua hari ini, memberi banyak manfaat bagi para Dosen, bukan sekedar teori tetapi praktik bimbingan langsung dengan para Dosen Ahli Riset, tentunya sangat membantu Dosen yang baru memulai karir mereka dibidang riset.

"​Program ini sangat relevan mengingat penelitian adalah salah satu bagian integral dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dosen pemula seringkali menghadapi tantangan besar dalam menyusun proposal yang memenuhi standar dan kriteria yang ditetapkan untuk mendapatkan pendanaan hibah, seperti dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM). Ketidakfamiliaran dengan struktur proposal, penentuan metodologi yang tepat, hingga penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang logis, sering menjadi penghalang. Bimtek ini hadir sebagai solusi praktis untuk menjembatani kesenjangan pengetahuan tersebut" Ujar salah satu Dosen Universitas Kurnia Jaya Persada (UKJP) Herawati Syamsul,S.Pd.I.,M.Pd.

​Keberhasilan Bimtek ini sebagian besar ditentukan oleh kualitas materi dan narasumber. Dengan menghadirkan reviewer dan pakar penelitian yang kompeten, peserta mendapatkan pemahaman langsung mengenai do's and don'ts dalam penyusunan proposal. Penekanan pada skema Penelitian Dosen Pemula (PDP) dan capaian Tingkat Kesiapterapan Teknologi (TKT) yang sesuai sangat membantu dosen pemula dalam memetakan riset awal mereka. Metode bimbingan yang terstruktur, seringkali mencakup sesi review proposal peserta, menjadikannya lebih efektif daripada sekadar kuliah umum.

​Dampak jangka panjang dari Bimtek ini adalah peningkatan kuantitas dan kualitas proposal hibah yang diajukan. Dengan bekal yang kuat, dosen pemula diharapkan tidak hanya sekadar lolos seleksi pendanaan, tetapi juga dapat menghasilkan luaran penelitian yang bereputasi (publikasi jurnal atau HKI) yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan klaster penelitian perguruan tinggi yang bersangkutan dan jenjang jabatan akademik dosen. Selain itu, kegiatan ini secara tidak langsung mendorong terbentuknya budaya meneliti yang kompetitif di lingkungan PTS.

​Secara keseluruhan, Bimtek Penyusunan Proposal Penelitian Pemula LLDIKTI adalah program esensial dan strategis. Program ini tidak hanya memberikan bimbingan teknis, tetapi juga memotivasi dosen pemula untuk aktif berpartisipasi dalam ekosistem riset nasional. LLDIKTI Wilayah 9 terus memperluas jangkauan dan frekuensi Bimtek, serta menyertakan bimbingan intensif pasca-acara melalui grup diskusi atau pendampingan personal hingga tahap submit proposal sehingga sangat memungkinkan tingkat keberhasilannya semakin tinggi.

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)